10 Tips Untuk Ibu Hamil Yang Hobi Traveling

Jika Anda memutuskan untuk melakukan babymoon alias berlibur sejenak bersama pasangan Anda sebelum sibuk menyambut kelahiran si kecil, simak 10 tips ampuh dari kami untuk jalan-jalan yang aman dan menyenangkan.

1. Pilih lokasi tujuan Anda dengan bijaksana

Liburan ke tempat-tempat wisata lokal merupakan salah satu pilihan yang tepat jika Anda tidak berencana untuk banyak jalan sana-sini selama liburan. Penerbangan yang cukup lama bisa terasa tak menyenangkan bagi Anda yang sedang hamil, sebagai gantinya Anda bisa berlibur ke tempat wisata lain yang lebih dekat dan tidak membutuhkan waktu lama untuk dicapai.

Idealnya, pilihlah lokasi wisata yang dapat dicapai dengan transportasi darat, atau jika Anda ingin memuaskan sisi petualang Anda, pilih destinasi wisata dengan penerbangan yang hanya makan waktu dua hingga tiga jam saja. Ini juga akan membantu Anda jika jarak tempuh ke bandara tidak cukup jauh. Pilihan lainnya, Anda bisa booking hotel tempat Anda menginap selama satu atau dua malam di beberapa spot penginapan berbeda.

Akan lebih baik jika Anda mengetahui letak klinik kesehatan di dekat tempat Anda berlibur. Cobalah untuk tidak pergi terlalu jauh dan carilah cukup banyak informasi sebelum berangkat.

Jika memungkinkan, jangan pergi berwisata ke tempat yang mengharuskan Anda untuk divaksin. Jika Anda tetap ingin pergi, konsultasikan dengan dokter Anda terlebih dahulu sebelum Anda pergi. Dokter Anda akan memberikan informasi mengenai vaksin apa saja yang dapat Anda terima.

2. Rencanakan dengan matang

Pikirkan terlebih dulu mengenai apa yang akan Anda butuhkan selama berlibur. Buatlah daftar yang berisi apa saja yang akan Anda  bawa untuk berjaga-jaga. Tentu saja yang terpenting adalah perlengkapan untuk persalinan.

Namun, jangan buat liburan Anda jadi sesingkat mungkin. Buatlah perjalanan Anda santai sehingga Anda punya banyak waktu untuk beristirahat dan pergi ke toilet di rest area. Ini juga berlaku seandainya penerbangan Anda ditunda.

Jika penerbangan Anda ditunda, lebih baik Anda gunakan beristirahat atau tidur siang. Bawa bantal kecil yang bisa Anda gunakan untuk tidur.

3. Berkemas secara bijaksana

Tetap nyaman adalah hal yang amat penting terutama jika Anda sedang hamil. Contohnya adalah dengan mengenakan baju, sepatu, dan aksesoris yang tepat.

Jika Anda suka berjalan kaki, bawalah sepatu yang nyaman digunakan untuk berjalan kaki, contohnya sepatu keds karena mudah dilepas pakai sesuka Anda.

Jangan lupa membawa plester, karena sepatu yang nyaman juga bisa membuat kaki Anda lecet. Flat shoes atau sepatu tanpa hak pas untuk berjalan kaki di malam hari, namun jenis sepatu ini tidak dianjurkan jika Anda berencana berjalan kaki dengan jarak jauh.

Jika Anda berencana pergi dalam waktu yang lama misalnya berminggu-minggu, pastikan Anda membawa pakaian yang akan cukup Anda kenakan untuk beberapa waktu ke depan karena perut Anda juga akan bertambah besar. Ada baju renang khusus untuk Ibu hamil yang dapat Anda bawa untuk liburan. Usahakan untuk tidak membawa baju yang terlalu sempit.

Kemaslah pakaian yang dapat menjaga tubuh Anda tetap dingin jika cuaca panas, dan jangan lupa kemas jaket atau baju hangat agar Anda tidak kedinginan jika cuaca menjadi dingin.

Contek daftar barang bawaan milik kami di bawah ini yang bisa Anda jadikan referensi:

• Camilan sehat dan mengenyangkan (misal, buah-buahan kering, energy bar, biskuit gandum)
• Air putih — penting untuk tetap menjaga cairan dalam tubuh selama liburan
• Tissue basah dan hand sanitizer
• Diary kehamilan Anda
• Kartu identitas diri (KTP/SIM/passport)
• Surat dokter — penting jika Anda liburan di usia kehamilan lebih dari 28 minggu, biasanya berisi penjelasan ekspektasi waktu kelahiran Anda dan konfirmasi bahwa Anda sehat dan layak terbang. Kebanyakan perusahaan penerbangan umumnya menyediakan form online yang harus ditanda tangani oleh dokter Anda
• Obat-obatan resep dokter
• Asuransi perjalanan
• Detail nomor telepon keluarga yang bisa dihubungi

4. Nikmati perjalanan Anda

Jika Anda berlibur dengan mobil, kereta, kapal, atau pesawat, ada beberapa tips yang dapat membuat liburan Anda lebih nyaman.

Lakukan perengangan setiap satu jam yang dapat menghindarkan Anda dari pembengkakan, perut terasa panas, dan kram kaki. Jika memungkinkan, cobalah berdiri dan berjalan-jalan sesekali. Jika Anda berlibur dengan mobil, cobalah untuk berhenti di rest area tiap setengah jam berkendara.

And bisa mengenakan “stocking kompresi” yang dapat menjaga sirkulasi darah tetap lancar jika Anda memilih berlibur menggunakan pesawat. Jika punggung Anda terasa nyeri, coba letakkan bantal kecil atau sweater yang digulung di punggung bagian bawah sebelum Anda duduk. Jangan lupa bawa air dan camilan yang cukup untuk dinikmati selama perjalanan.

5. Santai saja

Kehamilan merupakan alasan yang sempurna untuk bersantai dan rileks sejenak dari pekerjaan.

Sebelum Anda hamil, Anda bebas melakukan apa saja mulai dari aktivitas yang membutuhkan tenaga banyak seperti berpetualang, belanja berjam-jam, hingga berjalan-jalan.  Saat Anda hamil, Anda sebaiknya tidak melakukan hal-hal yang membutuhkan banyak energi. Istirahat yang cukup akan membuat Anda bisa menikmati liburan dengan lebih menyenangkan.

Saat Anda berlibur, sering-seringlah beristirahat beberapa jam sekali. Duduk sejenak dan nikmati suasana sekitar Anda, ini akan memberi Anda cukup waktu untuk memulihkan tenaga supaya Anda bisa melanjutkan liburan Anda tanpa kelelahan.

Jangan malu untuk memberi tahu pasangan atau partner liburan jika Anda merasa lelah. Kenyamanan Anda adalah prioritas utama saat berlibur.

Jika Anda mulai merasa lelah, cobalah bersantai dengan membaca buku di pantai, bersantai dengan berenang, atau tetap berada di ruangan dengan berendam di air panas atau Anda bisa menikmati makanan yang hotel sediakan.

6. Kuliner asyik di tempat liburan

Berwisata merupakan kesempatan untuk menikmati aneka kuliner dan menu makanan baru yang berbeda. Icip buah-buahan yang lezat, roti yang baru matang, dan makanan dengan cita rasa baru merupakan hal paling mengasyikkan yang dapat Anda lakukan saat berlibur. Saat Anda hamil, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah Anda dari sakit saat mencoba makanan atau kuliner baru.

Makan menu yang sehat terkadang terasa lebih mudah jika Anda sedang berlibur. Makan banyak buah dan sayuran sebisa mungkin. Sayur dan buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang dapat mencegah Anda dari sembelit. Jika Anda tidak yakin dengan kebersihan air di tempat Anda berlibur, hindari memakan buah dan sayur yang Anda tidak Anda bersihkan/kupas sendiri.

Kemas banyak camilan sehat dalam tas tangan dalam tas tangan Anda. Buah kering, cereal bar, dan biskuit gandum merupakan contoh camilan yang bisa Anda bawa. Dengan begitu Anda tetap bisa makan kapanpun Anda mau.

Jika Ada hanya bisa makan makanan yang kebetulan tidak tersedia di tempat liburan Anda, cobalah makan makanan yang Anda bawa di dalam tas/koper. Dengan begini Anda tidak akan kelaparan.

Salah satu hal yang amat penting adalah minum banyak air untuk menghindari dehidrasi, terutama karena Anda sedang hamil. Selalu bawa botol berisi air ke mana pun Anda pergi. Minum air juga dapat mengurangi mual.

7. Sering beristirahat

Karena hamil terkadang membuat Anda mudah lelah, saat Anda berlibur akan lebih baik jika Anda sering-sering beristirahat. Tak perlu malu jika Anda butuh istirahat lebih sering dari biasanya. Buakankah inti dari liburan adalah untuk bersantai? Jika Anda kelelahan dan tidak menikmati suasana, namanya bukan liburan, dong.

Banyak istirahat bukan berarti Anda akan kehilangan momen. Faktanya, jika Anda banyak beristirahat, Anda akan punya banyak tenaga untuk mengunjungi banyak tempat. Jika Anda hamil, Anda juga harus sering beristirahat guna mengurangi pembengkakan di kaki.

Anda mungkin butuh pergi ke toilet lebih sering dari biasanya. Jika Anda khawatir mengenai kebersihan toilet di rest area, Anda bisa membawa tisu antiseptik untuk berjaga-jaga.

8. Lakukan hal yang berbeda

Masa kehamilan merupakan waktu yang tepat untuk menikmati liburan tanpa perlu terburu-buru. Namun Anda dapat menikmati beberapa aktivitas yang dapat dilakukan dengan pelan-pelan.

Contohnya adalah dengan jalan-jalan ke pantai dan menikmati suasana yang tenang. Mungkin Anda lebih menyukai menonton pertunjukan atau berjalan-jalan mengelilingi kota, atau sekadar membaca buku yang bagus.

Jika Anda lebih suka bergerak, lakukan aktivitas seperti yoga, pilates, renang, atau berjalan kaki.

Anda juga dapat melakukan kegiatan yang mungkin tidak bisa lagi Anda lakukan jika bayi Anda lahir nanti. Jika Anda berlibur bersama pasangan, gunakan kesempatan ini untuk menikmati makan malam romantis di tepi pantai. Jika Anda pergi bersama teman-teman, Anda bisa pergi ke tempat spa untuk memanjakan diri. Pastikan  beri tahu terapis Anda jika Anda sedang hamil.

Jika ada kegiatan yang membutuhkan banyak tenaga, pastikan Anda menanyakan hal ini terlebih dahulu pada dokter Anda.

9. Cermat dalam memilih aktivitas

Tentu saja ada beberapa kegiatan yang Anda harus hindari selama liburan. Kegiatan yang dapat berisiko membuat Anda terjatuh seperti berseluncur di salju, naik kuda, ski air, windsurfing, atau hiking sebaiknya dihindari dulu.

Scuba diving dan jenis olahraga lain yang bertekanan juga harus dihindari karena gelembung udara dapat terbentuk dalam aliran darah Anda dan bisa berpindah ke bayi Anda. Snorkeling adalah pilihan yang lebih aman, dan juga lebih murah.

Taman hiburan merupakan pilihan yang baik, terutama jika Anda pergi bersama anak-anak atau balita, tapi sekali lagi gunakan akal sehat dan hindari wahana yang berbahaya. Wahana seperti roller coaster tentu saja tidak baik untuk bayi Anda.

Mandi dengan air hangat atau terapi air baik untuk Anda, tapi jangan gunakan air yang terlalu panas. Jangan coba untuk berendam dalam “hot tub” atau ber-sauna karena kegiatan tersebut berbahaya jika dilakukan oleh wanita hamil.

10. Nikmati saja “perhatian” yang diberikan orang lain

Cobalah untuk tidak merasa malu jika orang lebih memperhatikan perut buncit Anda ketimbang wajah Anda saat Anda berlibur. Di daerah Mediterania sana, wanita hamil sangat dipuja dan menjadi pusat perhatian dan mereka akan bersikap amat baik dan sopan pada Anda.

Jika Anda benar-benar tidak suka menjadi pusat perhatian, temukan cara ibu lainnya dalam menangani orang asing yang suka menyentuh perut hamil Anda.

Paling tidak, cobalah untuk menikmati liburan Anda. Terimalah kursi yang ditawarkan atau pintu yang dibuka untuk Anda, dan jangan pernah takut untuk menerima bantuan dari orang lain.

Sumber : https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/10-tips-untuk-ibu-hamil-yang-hobi-traveling/